Mitra Masuk Zona Merah,Penyekatan Di Perketat

MITRA,MANADOLIVE CO.ID-Alih status peta zona risiko Corona Virus Disease-2019 (Covid-19) Minahasa Tenggara (Mitra), menjadi merah.

Virus asal Wuhan China ini, diduga jadi penyebab. Langkah memperketat penyekatan di setiap desa/kelurahan yang ada di Mitra.

Tujuannya yakni untuk membatasi aktifitas masyarakat yang dinilai tidak terlalu penting guna mencegah penularannya, ditambah adanya dugaan variant dari Covid-19.

Meski ketika angka penurunan kasus Covid-19 tersaji, pihak pemkab tak mau ambil resiko dengan melonggarkan sekatan yang diberlakukan. “Tidak ada pelonggaran. Mo tamba lebeh ketat,” ucap Js , Rabu (4/8) kemarin.

Menurut JS, penyekatan oleh pihak pemerintah desa/kelurahan sudah dilakukan beberapa waktu lalu. “Nah langkah itu torang beking, karena semua berdasarkan arahan dari pemerintah pusat. Jadinya kita akan memperketat lagi hal ini, apalagi sudah di zona merah,” ucap bupati.

Tak hanya itu, pihak pemkab mempersiapkan rumah isolasi yang kini tengah dalam rehabilitasi. Sedikitnya ada 250 tempat tidur yang akan tersedia.

“Kemungkinan kalau rumah isolasi telah selesai direhab (rehabilitasi, red), semoga pekan depan sudah tersedia 250 tempat tidur untuk digunakan masyarakat Mitra yang diisolasi.Jadinya penanganan ini akan terpusat pada rumah isolasi dimaksud,” kata bupati.

Sementara, warning keras dilontarkan politisi pentolan PDIP Sulut itu terhadap jajarannya, ASN maupun para Tenaga Harian Lepas (THL). Sanski tegas pun akan diterapkan pihaknya ketika melanggar kebijakan dalam pencegahan penularan Covid-19.

“Contoh kalau ada ASN THL yang suka keluar masuk Mitra, akan langsung diambil langkah tegas. Tunggu saja,” tegas Js.(Adv)




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *