TOMOHON, MANADOLIVE.CO.ID- Penggalangan dana untuk membantu para musisi cafe Tomohon mendapat perhatian dari pengelola wisata alam berbasis masyarakat Tu’ur Ma’asering, Kamis 10-09-2021
Para musisi yang bergantung pada pekerjaan di cafe-cafe sangat merasakan dampak dari pandemi ini. Alhasil, keadaan ekonomi pelaku dunia hiburan itu memburuk.
“Tidak sedikit masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19, hingga pemberlakuan PPKM,” ungkap Jeffri Hanni Polii yang diketahui adalah owner wisata Tu’ur Ma’asering kepada Wartawan, di sela pengumpulan donasi.
Menurutnya, PMCI Tomohon saat ini melakukan hal positif kepada para musisi cafe untuk menopang keadaan ekonomi. “Ini saya nilai hal yang baik, jadi kami memfasilitasi teman-teman pekerja seni di Kota Tomohon,” ungkap pria yang akrab disapa Jepol itu.
“Kecil atau besar hasil dari pengumpulan donasi di Tu’ur Maasering, mudah-mudahan boleh membantu teman-teman musisi saat ini,” tukas Jepol.
“Sebagai pekerja seni yang saat ini sangat terdampak dengan pelaksanaan PPKM, kami mengucapkan terima kasih banyak kepada Bung Jepol, owner Tu’ur Ma’asering yang sudah memfasilitasi acara pengumpulan donasi ini,” ucapnya.
Sementara, Ketua PMCI Kota Tomohon Micky Rumbajan mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang terlibat dalam pengumpulan donasi itu. “Banyak terima kasih juga kepada masyarakat Kota Tomohon yang sudah berdonasi,” ungkapnya.
Hasil dari pengumpulan donasi ini akan dibagikan kepada musisi-musisi cafe yang terdampak pendemi Covid-19 di Tomohon.
Diketahui, pengumpulan donasi di Tuur Maasering tersebut melibatkan beberapa grup band yang beraktivitas di cafe-cafe yang ada di Kota Tomohon. (edelweiss)