MINAHASA , MANADOLIVE.CO.ID– Jajaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa melaksanakan apel awal bulan Juli, tahun 2023, bertempat di Halaman Kantor Bupati, Senin (3/7/23) pagi tadi.
Apel yang dipimpin Sekretaris Daerah (Sekda), Dr Lynda Watania MM MSi, diikuti para asisten, kepala-kepala organisasi perangkat daerah (OPD), Aparat Sipil Negara (ASN), dan Tenaga Harian Lepas (THL) Pemkab Minahasa.
Dikesempatan itu, Sekda Lynda Watania, mengatakan bahwa apel ini bukan suatu kegiatan rutin yang dilaksanakan tanpa makna. Tetapi merupakan momentum yang tepat untuk mengevaluasi sejauh mana pelaksanaan tugas dan kinerja.
“Jadi, apel awal bulan ini adalah kesempatan bagi kita untuk berkumpul bersama, menyatukan visi dan semangat kita dalam menjalankan tugas-tugas pelayanan publik,” kata Sekda Watania membacakan sambutan Bupati Minahasa.
Usai apel dilanjutkan ibadah bersama .
Ibadah yang dipimpin Ketua BPMS Sinode GMIM periode 2010-2014, Pdt Piet Marthen Tampi STh MSi ini, dihadiri Sekretaris Daerah (Sekda), Dr Lynda Watania MM MSi, Forkopimda, FKUB, kepala OPD, ASN, dan THL Minahasa.
Dikesempatan itu, Sekda Lynda Watania, menyampaikan puji syukur karena berkesempatan untuk berkumpul dalam ibadah oikumene awal bulan Juli, tahun 2023, dengan saling menguatkan dan memuliakan nama Tuhan.
“Mari kita merenungkan tentang kasih dan anugerah Tuhan yang melimpah kepada kita. Karena dalam kehidupan kita yang penuh tantangan, marilah kita memiliki Allah yang setia, yang selalu siap untuk mendengar doa-doa kita dan memberikan bimbingan-Nya,” ajak Sekda Watania saat membacakan sambutan Bupati .
Ibadah ini, merupakan waktu yang tetap untuk bersatu dalam suatu roh, dan meningkatkan hubungan dengan Tuhan. Termasuk memperkuat ikatan sebagai satu komunitas ASN yang berdedikasi dalam pelayanan. dan tanggung jawab kita, bukanlah semata-mata sekedar rutinitas pekerjaan, tetapi sebuah panggilan untuk melayani. Oleh karena itu, mari kita selalu menjaga profesionalisme dan mengutamakan kepentingan bersama di atas kepentingan individu,” ajak Watania.
Melalui ibadah ini, dirinya berharap agar semangat kebersamaan dan kerukunan antar umat beragama semakin kuat, dalam nilai-nilai cinta kasih, serta keadilan. Kemudian toleransi terus tumbuh dan menjadi dasar dalam setiap aspek kehidupan sebagai pemerintah daerah.
“Marilah kita berkomitmen untuk memberikan pelayanan yang adil dan transparan kepada seluruh masyarakat. Dan yang terpenting, bekerja bersama, bergandengan tangan, dan mengatasi setiap rintangan dengan semangat gotong royong,” pungkasnya. (*/ADVETORIAL)
