Walikota Tomohon Evaluasi Cadangan Pangan Pemerintah Tahun 2024

TOMOHON, MANADOLIVE.CO.ID-

Walikota Tomohon, Caroll J A Senduk SH mengatakan, saat ini pihaknya mengevaluasi cadangan Pangan Pemerintah tahun 2024. Hal ini agar kita semua dapat sepaham terkait pengelolaan dan penyaluran Cadangan Pangan Pemerintah sehingga semua masyarakat Kota Tomohon yang membutuhkan bantuan pangan dapat merasakan manfaatnya.

“Kita ketahui bersama bahwa penyelenggaraan cadangan pangan melibatkan banyak pihak sehingga membutuhkan sinergitas kita semua agar cadangan pangan pemerintah dapat sampai ke tangan masyarakat sebagai penerima manfaat. Jumlah penerima pada kecamatan Tomohon Barat 1.429, Tomohon Selatan 1.787, Tomohon Tengah 1.019, Tomohon Timur 646 dan Tomohon Utara 2.191 dengan jumlah keseluruhan untuk Kota Tomohon yaitu 7,072 keluarga penerima manfaat (KPM). hal ini yang harus kita pastikan, apakah sudah sesuai dengan kriteria penerima manfaat atau apаkah KPM tersebut benar-benar menerima sesuai dengan ketentuan.

Ketersedian pangan yang cukup bagi masyarakat merupakan tugas kita yang wajib kita penuhi sebagai bentuk tanggung jawab,” jelas Walikota dalam Kegiatan Koordinasi perhitungan dan Evaluasi Cadangan Pangan Pemerintah pada Sub Kegiatan Pengadaan Cadangan Pangan Pemerintah Tahun 2024, di Grand Master Resort Tomohon. Selasa, (23/07/2024).

Menurutnya, penyaluran CPP termasuk dalam antisipasi, mitigasi, dan pelaksanaan untuk stabilisasi harga pangan, mengatasi masalah pangan, mengatasi krisis pangan, pemberian bantuan pangan sehingga penyalurannya harus sesuai dan tepat sasaran.

“Sampai dengan saat ini kami berupaya untuk terus menyalurkan bantuan pangan pemerintah ini kepada masyarakat коtа томоhon yang membutuhkan sehingga kebutuhan dasar masyarakat selalu terpenuhi. dengan dilaksanakannya kegiatan koordinasi dan evaluasi ini saya berharap tujuan yang telah ditetapkan pemerintah dalam penyaluran cadangan pangan dapat terwujud,” tukasnya.***




Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *