Tahuna, manadolive.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sangihe menetapkan Kampung Para Lelle sebagai Kampung Tangguh Bencana. Langkah ini sejalan dengan pengembangan Kampung Para Lelle sebagai destinasi wisata unggulan di Sangihe.
Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sangihe, Wandu Labesi, menjelaskan bahwa penetapan ini dilakukan karena Kampung Para Lelle memiliki risiko bencana yang signifikan, seperti tsunami akibat gempa tektonik maupun vulkanik. Mengingat Kampung Para terletak dekat dengan gunung api bawah laut, potensi bencana tersebut menjadi perhatian utama.
“Penetapan Kampung Para sebagai kampung tangguh bencana bertujuan untuk mendukung pariwisata. Kami ingin memastikan bahwa pengunjung merasa aman dan nyaman saat menikmati keindahan alam Kampung Para,” ujar Wandu Labesi.
Lebih lanjut, Wandu menambahkan bahwa saat ini di Kampung Para telah dibentuk Tim Tanggap Bencana. Masyarakat setempat juga telah mendapatkan pelatihan kebencanaan dari BPBD Kabupaten Sangihe sebagai bekal menghadapi situasi darurat. Hal ini diharapkan mempermudah koordinasi dengan pemerintah daerah jika terjadi bencana.
Dengan ditetapkannya Kampung Para sebagai desa tangguh bencana, diharapkan dapat memberikan kenyamanan bagi para pengunjung yang ingin menikmati potensi wisata indah di Kampung Para, Kecamatan Tatoareng. ( gustaf)