Tahuna manadolive.co.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kepulauan Sangihe menggelar Rapat Kerja Awal Tahun 2025 pada Rabu (7/1/2025). Bertempat di Ruang Serbaguna Rumah Jabatan Bupati, rapat ini dipimpin langsung oleh Penjabat (Pj) Bupati Kepulauan Sangihe, Albert Wounde, yang memberikan arahan penting menjelang transisi pemerintahan ke Bupati dan Wakil Bupati terpilih hasil Pilkada 2024.
Dalam sambutannya, Albert Wounde menekankan pentingnya soliditas birokrasi dalam mendukung kepemimpinan baru. “Kita semua adalah bagian dari eksekutif yang bertugas membantu Bupati dan Wakil Bupati terpilih. Terlepas dari perbedaan politik yang sempat terjadi, mari kita bersatu dan bekerja sama untuk memajukan daerah yang kita cintai ini,” ujar Albert
Albert menyoroti pentingnya kedisiplinan di kalangan Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pejabat Pemkab Sangihe. Ia menegaskan bahwa setiap pemimpin harus menjadi teladan bagi bawahannya. “Seorang pemimpin dikatakan pemimpin karena memiliki bawahan yang dipimpin. Oleh sebab itu, setiap tindakan dan ucapan kita harus menjadi panutan,” tegasnya.
Selain itu, ia meminta seluruh perangkat daerah untuk serius dalam menjalankan perjanjian kinerja dan fakta integritas yang telah ditandatangani. “Jangan ada indikator kinerja di bawah 50 persen. Hal ini mencerminkan keseriusan kita dalam memberikan pelayanan publik yang optimal,” tambah Albert.
Tata kelola administrasi juga menjadi perhatian dalam rapat tersebut. Albert menyoroti kendala dalam proses legislasi dan pelaksanaan administrasi yang seringkali menghambat efisiensi kerja.
“Proses pembuatan produk hukum tidak boleh berlarut-larut. Semua pihak, mulai dari inisiator hingga legal drafting, harus bekerja selaras untuk mempercepat proses administrasi,” jelasnya. Albert juga mengingatkan pentingnya mengikuti regulasi terbaru dari pemerintah pusat agar tidak terjadi kesalahan dalam pelaksanaan pemerintahan.
Kepada Bupati dan Wakil Bupati terpilih, Albert berpesan untuk menjalankan kepemimpinan tanpa dendam politik. “Kepemimpinan adalah amanah untuk melayani masyarakat. Jangan ada dendam politik dalam memimpin. Fokuslah pada pembangunan dan kemajuan daerah,” tegasnya.
Albert mengajak seluruh ASN dan pejabat untuk keluar dari zona nyaman serta bekerja lebih inovatif. “Kita harus menciptakan sistem kerja yang solid dan bergerak maju dengan pola pikir baru. Jangan terjebak dalam rutinitas yang tidak membawa perubahan berarti,” pungkasnya.
Rapat kerja ini diharapkan menjadi momentum awal untuk membangun Kepulauan Sangihe yang lebih baik di tahun 2025. “Mari kita jadikan tahun ini sebagai pijakan untuk menciptakan perubahan yang lebih baik. Semua elemen harus bergerak bersama demi mencapai tujuan ini,” tutup Albert.
Rapat kerja ini dihadiri oleh para pejabat eselon dan kepala perangkat daerah di lingkungan Pemkab Sangihe. Semua peserta menyatakan komitmen mereka untuk menjalankan arahan Pj Bupati demi mendukung pembangunan yang berkelanjutan di daerah tersebut.( gustaf)
