Tahuna, manadolive.co.id – Hujan deras yang mengguyur wilayah Marore sejak Selasa (23/7) hingga Rabu (24/7) mengakibatkan banjir yang merendam puluhan rumah warga. Selain itu, tanah longsor juga terjadi, menyebabkan kerusakan pada dua rumah di kaki gunung milik keluarga Bukapintu Kumbe dan Bukapintu Tulage.
Camat Marore, Marcos Sasiang, mengungkapkan bahwa sebagian warga telah diungsikan ke tempat yang lebih aman. “Untuk menghindari longsor susulan, saya mengimbau masyarakat agar segera mengungsi dan mencari tempat yang aman. Beberapa warga sudah menumpang di rumah keluarga yang tidak terdampak dan di Kantor Satu Atap,” kata Sasiang melalui sambungan telepon.
Pemerintah Kecamatan Marore telah berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) untuk langkah mitigasi selanjutnya. “Di Kampung Marore terjadi genangan air dan tanah longsor yang merusak bagian belakang atau dapur dua rumah warga. Pemerintah telah mengambil langkah mitigasi dengan mengungsikan warga yang berada di area berbahaya ke tempat aman seperti Perumahan Camat dan Gedung Border Crossing Station (BCS),” ujar Sasiang.
Selain Marore, hujan deras dan badai juga melanda wilayah kampung Matutuang. Namun, hingga saat ini kerusakan di daerah tersebut belum dapat dikonfirmasi karena gangguan jaringan.
“Marilah kita berdoa bersama agar Marore tetap dalam perlindungan Tuhan,” tutup Sasiang. ( gustaf)