MINSEL, MANADOLIVE. CO. ID– Kevin Runtuwarow, bocah 6 tahun warga Kelurahan Ranomea, Lingkungan Enam Kecamatan Amurang Timur Kabupaten Minahasa Selatan, meninggal dunia hanyut terbawa arus di muara sungai Ranomea, pada (30/04/2022) Sabtu kemarin, Peristiwa haru ini sempat menghebohkan warga dan dunia media sosial
Kepala Kepolisian Sektor (Kapolsek) Amurang, Iptu Bayu Damara Putra setelah dikonfirmasi membenarkan akan kejadian tersebut. Menurutnya, setelah mendapat informasi atas peristiwa ini pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian dan mengumpulkan informasi dengan memintai keterangan saksi-saksi ungkapnya
Menurut keterangan warga Stiven Karepu, pada saat dirinya sampai di lokasi dia melihat bahwa korban sudah terapung di atas muara sungai kemudian di tarik ke tepi sungai, di berikan pertolongan pertama dan kemudian di bawa ke Puskesmas Amurang Timur. Tandas kapolsek
Kapolsek juga menambahkan, diambil dari keterangan beberapa saksi, Stevi Andi lolon (12), siswa kelas 6 SD Inpres Ranomea, Alamat Ranomea, dirinya bersama 5 teman lainnya mandi di muara sungai Ranomea, Kemudian korban yang pada saat itu berenang di muara sungai terbawa oleh arus sungai yang deras, selanjutnya dirinya bersama-sama dengan teman-temannya berusaha untuk menolong korban namun arus sungai sangat deras sehingga korban tidak bisa diselamatkan, jelasnya
Katanya lagi bahwa saksi yang panik langsung meminta pertolongan warga, setelah datang pertolongan, korban sudah dalam posisi tidak sadarkan diri. Sempat diberi napas bantuan, namun korban tidak ada perubahan selanjutnya di bawa ke puskesmas Amurang timur untuk di lakukan pertolongan, tambah kapolsek
Karena sudah tidak sadarkan diri pihak puskesmas langsung rujuk ke Rumah saki Kalooran Amurang.
Berdasarkan keterangan dari petugas medis RS. Kalooran Amurang, korban di nyatakan meninggal dunia pada pukul 13.20 wita setelah di berikan perawatan medis namun nyawa korban tidak berhasil di tolong,” tutup Bayu Damar Putra Kapolsek Amurang (temmy)
