MITRA,MANADOLIVE.CO.ID – Dinas Pertanian(Distan) Minahasa Tenggara(Mitra)segera terbitkan kartu tani yang berbasis aplikasi sistem elektronik Rencana Definitif Kebutuhan Kelompok (e-RDKK).
Menurut Kepala Distan Mitra Johana Untu,Tujuan penerbitan kartu tani ini sebagai salah satu akses untuk mendapatkan pupuk bersubsidi, juga sebagai alat kontrol untuk menjamin agar pupuk bersubsidi tersalur tepat pada sasaran.
“Dalam kartu tani ini, sudah ada semua data dan identitas setiap petani yang tergabung dalam kelompok tani yang terdaftar di sistem e-RDKK, termasuk kuota kebutuhan pupuk setiap petani, yang akan digunakan dalam kurun waktu satu tahun.”ucap untu.
Lebih lanjut Untu menjelaskan bahwa Kartu tani yang akan diterbitkan lewat bank BNI 46.”akan secara otomatis mengakses seluruh data petani yang telah terdata melalui e-RDKK, kemudian berdasarkan data tersebut, kartu tani akan segera diluncurkan.”Jelas Untu.Selasa(16/6/2020)
Untu juga mengatakan, sistem ini diharapkan dapat membuat alur distribusi pupuk bersubsidi lebih transparan ,baik dalam pengusulan dan pengalokasiannya.
Sementara itu,Kasie Pupuk Pestisida Michael Manopo menambahkan, berdasarkan basis data saat ini yang tercover dalam aplikasi e-RDKK, sudah ada sekitar 3.760 petani dari 618 kelompok tani yang terdaftar di seluruh Kecamatan se-Kabupaten Mitra.
“Melihat data yang ada, saat ini pihak kami melalui Balai Penyuluh Pertanian (BPP) tengah melakukan sosialisasi, kemudian diharapakan juga respon para petani produktif untuk bergabung dalam kelompok tani, sehingga petani produktif di Mitra bisa terdaftar dalam sistem e-RDKK dan tercover sebagai penerima pupuk bersubsidi,” pungkas Manopo.(Dolfi)