MINSEL, MANADOLIVE. CO. ID— Delapan anak remaja desa Pondos dan Elusan terlibat perkelahian, kelompok remaja inipun dijemput kepalah desa masing masing yaitu desa Pondos Plt Deyti Kalalo, dan Desa Elusan Johny Tambayong, untuk di bawah ke kantor polisi, 3/9/2019 selasa kemarin, sekedar mendapatkan pembinaan.
Para remaja ini ada 6 diantaranya sebagai siswa sekolah menengah tingkat pertama, dan 2 lainya anak SMU. awal kisah terjadi pada tanggal 23 september kemarin, karena takut berimbas kemasyarakat luas, ke 2 kepalah desa yang terbilang arif ini, mengambil langkah yang tepat untuk membawa masalah ini kepada yang berwajib.
Deyti Kalalo Plt Kumtua desa pondos saat di konfirmasi mengatakan, hal ini sebenarnya hanya sepele karena mereka semua adalah bersahabat, tapi untuk menghindar dari kemungkinan, hal yang fatal akan terjadi, makanya kami 2 kepalah desa sepakat pertemukan mereka semua di kantor polisi, ungkap kalalo.
Selain itu hukum tua Desa Elusan Johny Tambayong mengatakan, saya akan lakukan yang terbaik untuk kampung halaman ini, itu sebabnya masalah ini kami langsung limpahkan di tempat ini yaitu Polsek amurang, agar mereka mendapatkan pembinaan, turur Hukum tua. Tambayong. kasus seperti ini sudah kerap terjadi, dan kami selaku pihak yang berwajib selalu mengambil langkah sesuai program.
Kapolres AKBP.FX.Winardi Prabowo.SIK, bahwa selesai di adakan pembinaan terhadap oknum yang bersangkutan, mereka harus di bawa ke rumah ibadah untuk di doakan, ungkap AKP. Edy Suryanto kapolsek Amurang (temmy)