MINSEL, MANADOLIVE. CO. ID— Aktivis Sulut Rommy Rumengan Hebohkan dunia Medsos. Saat ditemui media ini sabtu 21 nofember 2020, Rommy mengatakan seakan akan menelanjangi aneka program ODSK lantaran harga komoditi Kopra pala dan cengki sangatlah buruk, serta infrastruktur terbengkal di beberapa kabupaten dan kota yang ada di Sulut.
Aksi kritik dilakukan Rommy ini kepada ODSK karena dinilai sangat menyepelehkan petani, lewat harga sumber pokok pertanian sangatlah buruk. Hal ini pasti juga akan berdampak miring terhadap elektoral pasangan ODSK kedepan, dikarenakan Sulut didominisasi oleh pemilih rasional yang hanya membutuhkan Data dan Fakta Ungkap Rommy.
Sekilas disinggung apa yang katakan pengamat pilitik Rocky Gerung bahwa Kritik adalah Vaksin Demokrasi, dan tugas demokrasi untuk mencari dan membongkar kebogongan pemimpin. Ini bukanlah ajang puji pujian tandasnya.
Selain itu Rommy menambahkan bahwa lazimnya posisi petahana akan kurang diuntung karena isu yang terbangun lebih dominan negativ, apalagi memang banyak progeram san janjji janjji yang tidak terealisasi tuturnya
Pemimpin haruslah mau dengar aspirasi masyarakat bukan yang keras kepala. Contoh kota Surabaya yang indah dan Cantik setelah dinakodahi oleh bunda Risma. Beliau mampu mendandani kotanya, mengatasi banjir, tata kota dengan baik. Korupsi pun hampir tidak terdengar. Karena tata kelola birokrasinya bukan hanya hebat, tapi juga baik. Sulut juga harus seperti itu,” Harus ganti pemimpin kalau bisa jadikan seorang perempuan sebagai pemimpin Ungkap Rommy.
Selain itu Rommy menambahlan bahwa yang harus diprioritas adalah kejayaan Sulawesi Utara dengan mengembalikan Kejayaan Petani Cengkeh, pala, kopra dan mengendalikan lajunya persebaran Covid-19. Saya yakin bahwa, 100 hari kerja CEP-Sehan, Sulut akan berubah wujud menjadi zona hijau Covid-19. Selanjutnya CEP SEHAN akan benahi ekonomi. Daya beli masyarakat harus meningkat. Bisa belanja, bisa hidup, bisa survive. Jumlah pengangguran ditekan. Membuka sebanyak-banyaknya lapangan kerja. UMKM digalakkan, dan mendatangkan sebanyak mungkin investor, termasuk membuka kembali eksport komoditas andalan Sulut dengan harga keberpihakan terhadap petani.
Menurut saya, Slogan Sulut Orang baik Bangkit diusung CEP – SEHAN sebagai landasan kuat bahwa Sulut akan melaju pesat di tangan kolaborasi Minahasa dan Bolmong.
Potret media bahwa king maker telah melekat dalam dirinya. Rommy Bukan kaleng-kaleng, ia adalah aktor penting di balik kemenangan 100 persen di desa koreng dengan jumlah pemilih hampir seribuan.
Kemengan 100 persen di Desa Koreng menghantarkan CEP menang di Pilkada kabupaten Minahasa Selatan 2015 lalu. Ia berhasil menumbangkan politikus Demokrat yang superior kala itu. Tim liputan ML (temmy)
