MANADO, MANADOLIVE.CO. ID— Di masa pandemic Covid 19, ribuan driver online merasakan dampaknya karena kesulitan ekonomi. Untuk itu, calon walikota Juleyta Paula Amelia Runtuwene (JPAR) dan Harley Mangindaan (Ai) sangat peduli dengan kesulitan para driver online.
Untuk itu, dalam beberapa pekan ini Ai Mangindaan intens melakukan pertemuan dengan Wadah Asosiasi Online Indonesia (WAOI) untuk mencari tahu data dan jumlah driver online di kota Manado.
Harapan Ai Mangindaan, pendapatan para driver online bisa kembali naik dan ekonomi mereka ikut membaik, dengan adanya perhatian dari pemerintah kota manado melalui pemberian insentif bagi driver online tersebut.
“Saya yakin, dengan adanya insentif tersebut akan membantu teman-teman driver online. Untuk itu Saya sudah melakukan pertemuan-pertemuan dengan Wadah Asosiasi Online Indonesia (WAOI). Nah, sekarang datanya sudah ada, baik itu jumlah driver online roda dua dan roda empat termasuk data pendapatan para teman-teman driver online tersebut,” terang Ai Mangindaan.
Gayung bersambut, Walikota Manado GS vicky Lumentut langsung memberi lampu hijau akan usulan tersebut, dan menegaskan akan masukan dalam APBD program terkait perhatian kepada driver mkrolet dan driver online akibat terdampak pandemi covid 19.
“Program ini tentunya sangat baik karena berpikir bagaimanan bisa membantu masyarakat yang memang perlu mendapatkan bantuan dimasa pandemi covid 19. Ini searah dengan harapan pemerintah pusat. Tentunya bisa dimasukan nanti di APBD tahun depan,” ungkap Walikota GS Vicky Lumentut.
Michael Manopo Sekretaris Umum Wadah Asosiasi Online Indonesia (WAOI) yang dikonfirmasi pun membenarkan telah melakukan pertemuan dengan Ai Mangindaan. “Pak Ai Mangindaan juga telah menfasilitasi kami untuk bertemu dengan Pak Walikota Manado pak Vicky Lumentut yang akhirnya mendapat respon yang sangat baik. Dimasa-masa seperti ini memang bantuan-bantuan seperti ini sangat diperlukan,” terang Manopo. (*)
