MITRA, MANADOLIVE.CO.ID – Pemerintah Kecamatan Pusomaen, terus percepat capaian vaksinasi di wilayah tersebut. Buktinya kegiatan vaksinasi kembali dilaksanakan agar masyarakat dibentengi antibodi guna memerangi covid-19 bahkan varian Omicron.
Camat Pusomaen, Fekie Pontororing M.Kes memastikan pihaknya bersama pemerintah desa, terus memprogres pelaksanaan vaksinasi tahap dua hingga capaian 70 persen, bahkan lebih. Dimana Pontororing yang juga mempunyai basic kesehatan, turut serta dalam pelaksanaan vaksinasi.
“Kita akan terus melakukan kegiatan vaksinasi secara bertahap sampai target 70 persen capai, bahkan bisa lebih lagi,” timpal Fekie, saat melakukan pemantauan vaksinasi, Selasa (1/2/2022) bersama dengan aparat Kepolisian dan TNI.
Lanjut Pontororing, untuk pelaksanaan vaksinasi saat ini, difokuskan di dua tempat. Yakni untuk Minanga Raya (Minanga 1, Minanga 2, Minanga 3 Minanga Timur dan Minanga) bertempat di Samping gedung Gereja Baitani Minanga dan untuk Tatengesan Raya (Desa Makalu, Makalu Selatan, Tumbak Raya, Bentenan Raya dan Wiau) di gelar di Balai Pertemuan Umum (BPU) Desa Tatengesan. Sasaran vaksinasi menurut Pontororing, semua warga masyarakat baik vaksin 1, 2 maupun 3 atau booster.
“Semua masyarakat kami sasar. Memang ada yang baru kali ini divaksin, lantaran baru saat ini lolos screening tim vaksinasi. Ada juga masyarakat secara sukarela melakukan vaksin 2 dan Bosster,” sebut Fekie.
Untuk memaksimalkan progres vaksinasi, Pontororing mulai perketat lagi soal tempat umum yang bisa memicu terjadinya kerumunan. Dirinya menegaskan kalau ada desa yang belum capai 70 persen capaian vaksinasi tahap dua, tempat ibadah seperti Gereja dan Masjid ditutup sementara. Dan kegiatan peribadatan dialihkan melalui daring/Menggunakan Toa, Demikian pula acara suka diperketat sampai capaian vaksinasi semua desa di Kecamatan Pusomaen merata 70 persen bahkan lebih.
“Kita percepat vaksinasi, target kami dalam waktu dua minggu semua bisa capai target. Aturan ini sengaja di perketat untuk mencegah terjadinya lonjakan kasus covid-19 bahkan varian Omicron yang mudah menular,” tegas Pontororing.
Untuk itu dirinya mengajak semua hukum tua dan perangkat desa di Kecamatan Pusomaen, agar mendukung langkah penanganan covid-19, sehingga masyarakat bisa terhindar dari virus tersebut
“Pada prinsipnya kami pemerintah melakukan yang terbaik untuk masyarakat. Karena penanganan ini menyangkut kesehatan dan keselamatan masyarakat juga,” tukas mantan Kabid Pelkes Dinkes Mitra tersebut. (**Dolfi)
