Tahuna manadolive co.id – Pejabat Bupati Kepulauan Sangihe, Albert Huppy Wounde, SH, MH, menyampaikan sambutan hangat atas kunjungan Panglima Komando Armada II (Pangkoarmada II), Laksda TNI Ariantyo Condrowibowo, beserta rombongan di Ruang Serbaguna Rumah Jabatan Bupati pada Minggu malam (3/11). Acara ini dihadiri pula oleh sejumlah pejabat, di antaranya Kapoksahli Pangkoarmada II Laksma TNI Widyanto Pudyo Purnomo, Danlantamal VIII Manado Laksma TNI May Franky Pasuna Sihombing, serta Danguskamla Koarmada II Laksma TNI Hreesang Wisanggeni.
Dalam sambutannya, Pj Bupati Wounde mengungkapkan rasa bangga dan terhormat atas kunjungan Pangkoarmada II beserta rombongan di Kabupaten Kepulauan Sangihe yang strategis secara geografis. Ia menegaskan pentingnya kehadiran TNI Angkatan Laut di wilayah perbatasan yang berbatasan langsung dengan Filipina tersebut, mengingat potensi ancaman yang kerap muncul seperti aktivitas perikanan ilegal dan penyelundupan.
“Kabupaten Kepulauan Sangihe merupakan wilayah di ujung utara Sulawesi yang memiliki luas perairan lebih besar dari daratan, menjadikannya strategis dalam hal pertahanan dan keamanan, terutama di wilayah perbatasan negara,” ujar Wounde.
Ia juga menyatakan dukungannya terhadap upaya Pangkoarmada II untuk memperkuat pengawasan dan patroli di perairan perbatasan, yang diyakininya mampu menjaga keamanan wilayah dan kedaulatan negara di bagian utara Indonesia. “Dengan sinergi antara pemerintah daerah, TNI, dan pihak terkait, kita akan mampu bersama-sama menjaga keamanan di perbatasan,” lanjutnya.
Lebih jauh, Wounde berharap agar kunjungan ini dapat mempererat hubungan dan koordinasi antara Pemerintah Daerah Kepulauan Sangihe dan Koarmada II, serta memperkuat komitmen bersama dalam menjaga keutuhan wilayah Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) di daerah perbatasan.
Acara ramah tamah ini diakhiri dengan harapan agar kunjungan Pangkoarmada II membawa manfaat bagi keamanan dan kesejahteraan masyarakat Sangihe, khususnya yang berada di wilayah perbatasan. ( gustaf)