Tahuna, anadolive.co.id– Kepolisian Resor (Polres) Kepulauan Sangihe menggelar upacara laporan kenaikan pangkat bagi 29 personel, terdiri dari perwira dan bintara, pada Senin (1/1/2025).
Upacara ini berlangsung di halaman Mapolres Kepulauan Sangihe dengan dihadiri oleh Wakapolres Kepulauan Sangihe, Ketua Bhayangkari Cabang Kepulauan Sangihe beserta pengurus, serta para pejabat utama Polres Kepulauan Sangihe.
Dalam sambutanya , Kapolres Kepulauan Sangihe AKBP Abdul Kholik menegaskan bahwa kenaikan pangkat merupakan salah satu bentuk penghargaan atas dedikasi dan prestasi personel Polri. “Kenaikan pangkat bukan hanya hak yang diberikan kepada anggota yang memenuhi persyaratan administratif, tetapi juga hasil dari penilaian Dewan Pertimbangan Karier,” ujarnya.
Kapolres juga menyampaikan bahwa proses seleksi kenaikan pangkat dilakukan secara ketat dan berjenjang untuk memastikan personel yang terpilih benar-benar layak. Ia berharap, dengan pangkat baru, personel dapat semakin termotivasi untuk menghadapi tantangan tugas yang semakin berat serta meningkatkan profesionalisme dalam bertugas.
Sebanyak 29 personel yang naik pangkat terdiri atas 4 perwira dan 25 bintara. Perinciannya, dua personel naik dari Iptu ke AKP, dua personel dari Ipda ke Iptu, enam personel dari Aipda ke Aiptu, empat personel dari Bripka ke Aipda, delapan personel dari Brigpol ke Bripka, dan tujuh personel dari Briptu ke Brigpol.
“Dengan kenaikan pangkat ini, setiap anggota juga harus menyadari bahwa tanggung jawabnya turut bertambah, baik kepada institusi, keluarga, maupun masyarakat,” tambah Kapolres.
Di akhir sambutan , Kapolres mengucapkan selamat kepada para personel yang menerima kenaikan pangkat. Ia mengingatkan agar mereka terus menjadi motivator, teladan, dan panutan, baik di lingkungan kerja maupun masyarakat, demi meningkatkan kepercayaan dan kecintaan masyarakat terhadap Polri.
Acara ditutup dengan pemberian ucapan selamat dari para pejabat yang hadir kepada personel yang naik pangkat serta doa bersama untuk kesuksesan institusi Polri dalam melayani masyarakat, bangsa, dan negara. ( gustaf)