SULUT, MANADOLIVE. CO. ID– Persoalan tenaga kesehatan (Nakes) di Rumah Sakit (RS) terkait pelayanan pelayanan pasien Covid 19 yang beberapa waktu lalu sempat menjadi perbincangan di Media Sosial (Medsos).
Kepada wartawan,Wakil ketua fraksi Partai Demokrat Ronald Sampel menegaskan bahwa berita soal persoalan RS itu memang perlu dicermati dengan baik dan lebih bijaksana yang memang sekarang paling banyak berita berita viral itu keluar dari media sosial soal Pelayanan Nakes.
“Cari jelas kebenarannya sehingga tidak asal-asal di muat di Medsos yang mengakibatkan akan ada berbagai tanggapan dari bermacam-macam masyarakat,memang ada yang pro dan kontra.”ungkap sampel, kamis (12/08/21).di ruang kerjanya di DPRD Sulut.
Sampel pun menghimbau kepada masyarakat bahwa saat ini kita sedang menghadapi pandemi Covid-19.
“Kita juga harus melihat kondisi dari para dokter dan perawat. Kita mungkin tidak tahu kondisi mereka, apalagi para nakes ini punya keluarga,”ucap Sampel
Politisi Demokrat dapil Nusa Utara ini menyatakan, kondisi Pandemi Covid-19 lagi naik, dari data yang ada banyak dokter dan perawat terpapar Covid di Sulut harus menjalani isolasi mandiri. Nah, sudah pasti tenaga kesehatan yang ada di Rumah Sakit maupun Puskesmas akan berkurang.
“Jadi dalam kondisi sekarang ini jangan terlalu menekan nakes. Karena mereka itu garda terdepan dalam melakukan pelayanan kesehatan terutama saat pandemi sekarang. Mereka relah meninggalkan keluarga di rumah sampai berhari-hari. Contoh saja saya pribadi. Beberapa hari lalu saya sakit, istrinya saya dokter. Dalam kondisi sakit saya meminta untuk diantarkan ke Rumah Sakit, tapi dia menolak karena mengutamakan pasien yang sudah menunggu di Puskesmas, padahal saya ini suaminya,”tutur Sampel.
Anggota Komisi III DPRD Sulut ini berharap masyarakat lebih bijak dalam melihat berita di medsos yang kebenarannya belum akurat. Tugas media online maupun media massa untuk memberitakan yang benar supaya masyarakat jangan dibuat resah.
“Karena para nakes ini sudah bekerja sesuai prosedur dan profesional.Jika ada kekurangan dalam pelayanan medis tentunya Rumah Sakit harus merubah kekurangan selama ini yang sering di suarakan dan dikeluhkan keluarga pasien ketika masuk rumah sakit,”pungkasnya. (iin/*)