TOMOHON, MANADOKIVE.CO ID- Sekretaris Daerah Kota Tomohon Ir Harold V Lolowang MSc menghimbau agar masyarakat tidak terjebak dengan berbagai informasi terkait seorang PDP (Pasien Dalam Pengawasan) Covid-19 (Virus Corona) yang masih ‘diduga’ belum ada kebenarannya. Warga tersebut asal salah satu kelurahan di Kota Tomohon yang meninggal dunia.
Riwayat Pasien yang sempat dirawat di RS Bethesda Tomohon sejak tanggal 30 Maret 2020 dan dirujuk ke RSUP Malalayang dengan hasil diagnosa menderita pneumonia dengan gejala sesak nafas, menghembuskan nafas terakhir (03/4/2020) dan langsung dikuburkan oleh petugas dari Dinas Kesehatan Daerah Kota Tomohon yang sudah dilatih dan menggunakan Alat Pelindung Diri (APD).
Jenasah dari RSUP Malalayang langsung dibawa ke pekuburan tidak singgah lagi dirumah duka. Sesuai prosedur yang ada. “Pemkot Tomohon melakukan langkah-langkah antisipasi sesuai protokol pedoman umum menghadapi Covid-19. Walaupun yang bersangkutan meninggal belum positif namun wajib mengikuti panduan,” ujar Lolowang.
Untuk mengantisipasi juga dilakukan penyemprotan disinfektan pada masyarakat dan petugas yang terlibat pemakaman di lokasi pekuburan oleh petugas dari BPBD Kota Tomohon. (edelweiss)