Penulis: Rosita Karim
Tampil dengan kaus berwarna biru dan celana jeans, Wisnu Nugroho Pemred salah satu media nasional menjadi nara sumber dalam kegiatan yang bertajuk Refreshment Wartawan 2024 hajatan dari Kantor Perwakilan Bank Indonesia Sulut.
Gayanya yang santuy (santaii-red) menceritakan tentang bagaimana profesi jurnalis , cara kerjanya hingga hasil tulisan dari seorang wartawan ditanggapi puluhan jurnalis yang ikut hajatan dengan senyuman.
Penulis biografi dari Presiden SBY ini menurunkan ilmu jurnalis kepada media lokal yang ada di Manado dengan bahasa yang lugas dan menarik untuk dicerna.
Jurnalis politik yang menjalani profesi wartawannya sejak tahun 2001 tak kenal lelah mengayuh sepedanya kemana saja.
Banyak ilmu yang ditimba wartawan media lokal dengan paparan darinya, lika liku saat berada di lapangan, menjalani tugasnya.
Wisnu Nugroho, jurnalis Istana Presiden ( Saat Presiden SBY) memberikan saran, wejangan untuk kemajuan media lokal, “Kita tidak boleh kalah dengan media sosial, karena memang media online harus berjuang keras dengan gencarnya media sosial yang tumbuh pesat dan kini lebih dipercaya netizen dibandingkan dengan membaca berita di media online, ” tandas jurnalis yang tulisannya dengan Judul Sepatu sempat membuat Kapolri ( saat pemerintahan Presiden SBY) kelimpungan .
Meski hanya dua jam, kisahnya, penjelasannya, sarannya, Pemimpin Redaksi ( Pemred) Kompas.com menambah pengetahuan bagi media lokal untuk tetap semangat menjalani profesi yang sangat dibanggakan ini. ” Terima kasih Mas Wisnu, ilmunya keren,” ujar salah satu jurnalis (*)