TOMOHON, MANADOLIVE.CO.ID-
Kembali team Tim Anti Bandit Polres Tomohon (TEKAB 35) mengamankan tiga pemuda asal Woloan Tiga kasus persetubuhan anak di bawah umur.
Kapolres Tomohon, AKBP Arian Primadanu Colibrito SIK MH melalui Katim TEKAB 35, Aipda Yanny Watung Sdb ketika dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, ada tiga tersangka yang diamankan dalam kejadian ini dan dilaporkan berdasarkan LP/ 422/ VIII/ 2022/ SPKT/Res-Tmhn./ Polda Sulut.
Mereka adalah JK, ST dan RW,.” ungkap Watung.
Kronologi kejadian berawal saat Melati (nama samaran) datang beribadah di Wilayah Kakaskasen Dua. Usai ibadah, Melati bertemu dengan ST dan diajak untuk jalan jalan bersama dua tersangka lainnya. Saat perjalanan, ketiga tersangka mengajak Bunga pergi Ke Perkebunan (Sabuah) yang berada di Kayawu Tomohon Utara.
“Setalah sampai di Perkebunan tersebut, ketiga tersangka berusaha membujuk korban untuk mengkonsumsi minuman keras jenis Captikus. Awalnya korban menolak namun ketika dibujuk dan paksa korban akhirnya korban mulai kehilangan kontrol,” jelas Katim.
Lanjutnya, melihat korban mulai sempoyongan, tersangka RW kemudian langsung mengajak korban ke dalam kamar di sabuah tersebut. Korban pun menolak namun dipaksa tersangka RW yang kemudian menarik Bunga ke dalam kamar. Didalam kamar, tersangka RW langsung menarik celana korban hingga kemudian terjadilah hal bejad tersebut.
Tak sampai di situ pelaku pun mengajak kedua temanya untuk ikut mencabuli korban.
Korban yang terus menangis dan berteriak akhirnya membuat para tersangka panik. Para tersangka pun mengajak korban ke rumah rekannya di Woloan dan kemudian meninggalkan Melati di tempat tersebut,” tuturnya.
Korban yang saat itu Masi dalam kondisi setengah sadar kemudian menelpon orang tuanya untuk menjemputnya. Usai dijemput, korban langsung menceritakan nasibnya sambil menangis. Orang tua korban yang marah pun langsung melaporkan hal tersebut ke Polres Tomohon. TEKAB 35 yang merespon laporan langsung mencari para tersangka sesuai pengakuan korban.
Team yang mendapatkan laporan langsung menuju lokasi dimana para tersangka bersembunyi sekira pukul 03.00 Wita Team mendapati informasi keberadaan orang ketiganya sedang berada di sebuah Halte Woloan Tiga. Benar saja setelah di cek ketiganya langsung kami amankan tanpa perlawanan. Ketiganya kini sudah ditangani pihak penyidik Polres Tomohon,” tutup Katim. (edel)