BITUNG, MANADOLIVE. CO. ID- Bertempat di kantor Walikota Bitung lantai 3 hari Selasa 16 November 2021, perwakilan sopir angkutan dan pemilik angkutan menghadap wakil walikota Bitung Hengky Honandar, SE untuk menyampaikan aduan permasalahan pengisian bahan bakar minyak solar bersubsidi di SPBU.
Dalam pertemuan yang menghadirkan Sekda Dr Audy Pangemanan, Kasatreskrim Polres Bitung AKP Muhamad Fadli,PT Pertamina area SulutGo,pengelola SPBU, perwakilan sopir,asisten 2 Sikamang,Kasat Pol PP,Kadis Perhubungan, Kabag Perekonomian dan Kabag SDA, Buang Ngantung selaku pemilik angkutan mengungkapkan bahwa selama ini truk yang mengantri di SPBU sering tidak mendapat pengisian akibat adanya antrian panjang.
Hal ini menurutnya sangat merugikan pemilik usaha angkutan dan sopir karena terhambat waktu bongkar muat hanya karena menunggu giliran di SPBU.
Sementara Wakil Walikota Bitung Hengky Honandar memohon kepada pihak Pertamina area SulutGo dapat memperhatikan apalagi memasuki bulan Desember persiapan Natal dan Tahun Baru banyak kebutuhan logistik yang harus dibutuhkan masyarakat dan dunia usaha.
Dari hasil dialog disimpulkan bahwa ada pembentukan tim khusus gabungan untuk melakukan pengawasan di setiap SPBU dengan catatan penerapan sistem kartu pelanggan elektronik, memasang tanda larangan parkir di tempat tertentu apabila BBM masih dalam pengiriman,pengawas SPBU mencatat ID atau nomor polisi atau nomor badan kendaraan lebih dari 6 bola mencegah Pengisian lebih dari satu kali di SPBU berbeda dan operasi pemeriksaan rancang bangun kendaraan modifikasi tangki atau double tank atau yang di perbesar dari standar.
Muhamad Revi PT Pertamina Area SulutGo menegaskan pihaknya siap memberi sanksi tegas bila di temukan kendaraan yang memiliki double tank. (ant)
