MANADO, MANADOLIVE. CO. ID— Warga Kota Manado mendukung Iven akbar Pariwisata Manado Fiesta digelar secara virtual, “Sudah selayaknya iven Manado Fiesta tidak dilaksanakan seperti biasa karena Coronavirus Disease (Covid-19). Konsep Manado Fiesta Virtual sangat efektif dan efisien di tengah pandemi Covid-19,” ungkap James Veky, warga Malalayang.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kota Manado Dra Lenda Pelealu MSi mengatakan, pada Webinar nantinya akan ada pembahas seperti pemberlakuan protokol baru di dunia industri pariwisata, akan merubah tatanan bisnis industri pariwisata, serta adaptasi dan inovasi dari seluruh stakeholder industri pariwisata agar dapat survive dan berkembang melewati pandemi Covid-19.
“Akan ada juga pembahasan seperti perlunya pemahaman para pengelola destinasi wisata di Kota Manado terhadap protokol Covid-19 sehingga terciptanya pengertian dan pemahaman para wisatawan dan pengelola destinasi wisata di setiap sektor,” ujarnya.
Lanjut Pelealu, dalam webinar ini dari pihak Disparbud akan mengundang pembicara-pembicara yang berkompeten dalam sektor pariwisata.
“Siapapun yang diundang menjadi pembicara pastinya akan sangat berkompeten, dan kami mengharapkan setiap peserta untuk turut dalam webinar kali ini. Karena ini juga untuk kita bersama bukan hanya untuk Pemerintah Kota Manado,” katanya.
Sementara itu, Wali Kota Manado Dr GS Vicky Lumentut (GSVL) mengatakan, Pemkot Manado akan mengubah konsep acara tahunan Manado Fiesta 2020, dari pesta menjadi peduli Covid-19.
“Konsep acara tahunan bertaraf internasional itu, akan berbeda dengan sebelumnya, sebagai bentuk keprihatinan terhadap wabah Covid-19 yang melanda dunia dan Manado sekarang,” ujar GSVL.
Dia mengatakan, sudah menugaskan kepada Dinas Pariwisata bahwa Manado Fiesta yang biasanya lebih banyak berpesta dan terkesan hura-hura harus dirubah secara total.
Manado Fiesta tahun ini, kata GSVL, akan menjadi ajang untuk menghibur dan menolong masyarakat yang terdampak Covid-19.
“Jadi acaranya akan diarahkan untuk mengobati trauma yang dialami masyarakat akibat serangan wabah Covid-19, sehingga bisa merasa nyaman kembali,” tegasnya seraya berharap wabah tersebut segera berlalu dari Manado dan Indonesia sehingga masyarakat bisa merasa aman kembali. (*)