Tahuna manadolive.co id — Setelah resmi dilantik, Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Sangihe akan mengikuti program orientasi sesuai jadwal yang telah ditetapkan. Orientasi bagi Bupati dijadwalkan berlangsung dari 21 hingga 28 Februari 2025. Sementara itu, Wakil Bupati diharapkan sudah berada di Magelang pada 26 Februari untuk bergabung dalam orientasi yang dimulai pada 27 Februari 2025.
Dalam upaya efisiensi waktu dan mempermudah koordinasi, Gubernur menyarankan agar Wakil Bupati tetap berada di Jakarta atau Magelang. Hal ini mempertimbangkan jarak wilayah kepulauan yang cukup jauh, sehingga kehadiran di lokasi yang lebih strategis akan memperlancar proses orientasi dan komunikasi.
Setelah menyelesaikan orientasi, Bupati dan Wakil Bupati dijadwalkan kembali ke Kabupaten Kepulauan Sangihe pada 3 Maret 2025. Setibanya di pelabuhan, mereka akan disambut oleh jajaran pemerintah daerah dan masyarakat setempat. Pada pagi hari yang sama, DPRD akan menggelar Rapat Paripurna dengan agenda serah terima jabatan serta pidato perdana Bupati. Sebagai bagian dari tradisi adat dan budaya, pada sore harinya akan dilaksanakan acara Mendangeng Tembonang bagi Bupati dan Wakil Bupati.
Selama masa orientasi, tugas pemerintahan sementara dilaksanakan oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Sangihe, Melanchton Harry Wolf, SE, ME. Beliau melakukan koordinasi intensif setiap hari dengan Bupati dan Wakil Bupati.
“Orientasi sangat penting bagi Bupati dan Wakil Bupati untuk mempersiapkan pimpinan daerah menjalankan fungsi dan tanggung jawabnya selama lima tahun ke depan,” ujar Sekretaris Daerah saat ditemui baru-baru ini. “Setelah orientasi ini, Bupati dan Wakil Bupati akan memulai agenda mereka dengan apel perdana bersama semua ASN dan THL di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kepulauan Sangihe, yang dilanjutkan dengan rapat perdana bersama kepala perangkat daerah, unit kerja, serta para camat.”
Dengan rangkaian kegiatan ini, diharapkan kepemimpinan baru di Kabupaten Kepulauan Sangihe dapat segera beradaptasi dan menjalankan tugas-tugas pemerintahan dengan efektif demi kemajuan daerah dan kesejahteraan masyarakat. ( gustaf)
